Tim Verifikasi Lapangan (Verlap) lomba Program Kampung Iklim (Proklim) Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024 kunjungi RW 01, Kelurahan Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. 

M elihat dari sisi mitigasi dan adaptasi

Ketua Sub Kelompok Pemberdayaan Masyarakat Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, Susi Andriani mengatakan, kunjungan ini bertujuan melihat langsung penanggulangan perubahan iklim yang sudah dilakukan warga.

"Kami akan melihat dari sisi mitigasi dan adaptasi , terutama gerakan yang sudah dilakukan oleh masyarakat dan aksi-aksi untuk upaya pengendalian dampak perubahan iklim secara nyata," ujarnya, Rabu (31/7). 

Menurutnya, di RW 01, Kelurahan Petukangan Selatan dari sisi pengolahan sampah, upaya pengendalian penyakit terkait Posyandu balita dan lansia, serta penghijauan untuk ketahanan pangan sudah cukup baik.

"Saya berharap bisa terus ditingkatkan atau dikembangkan agar nantinya bisa diusulkan untuk menjadi Kampung Proklim Madya atau tingkat provinsi," terangnya

Susi menjelaskan, program atau upaya yang dilakukan di RW 01, Kelurahan Petukangan Selatan sudah bisa terpenuhi dan harus dipertahankan.

"Semoga tahun depan lokasi ini juga dapat kita usulkan untuk Proklim di tingkat nasional," ungkapnya.

Sementara itu, Lurah Petukangan Selatan, Thia Mutiara menuturkan, warga sudah melakukan mitigasi dan adaptasi terkait Proklim dengan baik melalui gotong-royong dan bersinergi bersama

pengurus lingkungan, kecamatan, kelurahan, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. 

"Alhamdulillah tahun ini di Petukangan Selatan ada dua RW yang diajukan yakni, RW 01 dan RW 07 yang verifikasinya dilakukan hari ini juga," ucapnya.

Thia berharap, kedua RW tersebut bisa mendapatkan nilai terbaik. Sehingga, dapat menambah RW yang sudah memiliki sertifikasi Proklim di Kelurahan Petukangan Selatan. 

"Kalau kedua RW ini menang, berarti di wilayah kami sudah ada tiga RW mendapatkan sertifikat Proklim Madya dan akan terus berkembang hingga Proklim Lestari nantinya," tandasnya.